Mataram (suara NTB)
Sabtu kemarin (12/10), Badan
Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi Universitas Mataram menyelenggarakan
seminar bedah ABPD NTB 2008-2015 di aula PGRI NTB. Dihadiri puluhan mahasiswa
berasal dari seluruh fakultas se-Unram, seminar berlangsung seru karena selain
dihadiri oleh para pegiat anggaran, akademisi, juga dihadiri oleh kepala
Bappeda NTB selaku pengambil kebijakan. Kehadiran beberapa elemen ini
diharapkan mampu memperkuat hubungan antara para pemangku kebijakan dengan
kekuatan civil society sebagai
pengontrol keberlangsungan berbagai bentuk kebijakan yang dibuat pemerintah.
Hal ini menjadi penting agar terciptanya suasana yang dialogis antar elemen
tersebut.
Ditemui disela-sela kegiatan
seminar, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi Universitas
Mataram, Muhammad Bai’ul Hak menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah
satu bentuk kontrol mahasiswa terhadap pemerintah NTB. Hal itu menurutnya
sangat penting dilakukan agar dalam keberlangsungan pemerintah dapat
terwujudnya ceck and balance,
terlebih lagi mahasiswa sebagai agen perubahan yang nantinya akan menjadi
regenerasi kepemimpinan di berbagai sektornya. “kontrol dalam bentuk apapun
sangat penting dilakukan oleh semua mahasiswa”.
Lebih lanjut Muhammad Bai’ul Hak
mengatakan meski tema seminarnya cukup berat yaitu terkait dengan anggaran,
tidak seperti tema seminar kemahasiswaan pada umumnya seperti bedah novel, buku
dan lain sebagainya, bedah anggaran ini salah satu bentuk terobosan yang
dilakukan untuk memperkenalkan kepada mahasiswa seperti apa seluk-beluk proses
penganggaran dan lain sebagainya. Karena proses penganggaran yang baik dapat
memainkan peranan penting dalam mengentaskan kemsikinan dan menciptakan
kesejahteraan di daerah. Meskipun ditataran mahasiswa ini wacana baru, namun ke
depan dirinya berharap ada lebih banyak lagi mahasiswa yang peduli terhadap
anggaran. Sehingga itu bisa menjadi diskusi yang terus menerus dilakukan
sebagai upaya untuk mengontrol berbagai bentuk kebijakan pemerintah (dys)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar