Mataram (Suara NTB)
Di tengah-tengah peningkatan
target capaian penerimaan zakat, Badan Amil dan Zakat (Bazda) Kota Mataram
siang kemarin (7/10) memberikan santunan kepada 232 marbot se-Kota Mataram. Hal
itu dilakukan agar peningkatan layanan terhadap rumah ibadah (masjid) maksimal
dilakukan oleh para marbot. Karena selama ini, perhatian terhadap marbot sangat
kurang, padahal keberadaan mereka sangat penting untuk menjaga keberlangsungan
aktifitas di dalam masjid. Bayangkan saja kalau seandainya marbot tidak
difungsikan, managmen pengelolaan masjid akan amburadul. Dengan kehadiran para
marbot yang mengurus segala bentuk urusan mulai dari urusan adminstratif
masjid, kebersihan dan lain sebagainya yang kesemuanya menjadi tanggung jawab
marbot, pengelolaan masjid menjadi sistematis.
Sebagaimana yang disampaikan oleh
Ketua Badan Amil dan Zakat (Bazda) Kota Mataram, H. Mahsar Malacca, SH ditemui
seusai membagikan santunan kemarin. Dikatakannya, Bazda Kota Mataram untuk
triwulan ketiga di tahun 2013 membagikan santunan kepada para marbot se-kota
Mataram sebanyak 232 orang, tiap orangnya mendapakan santunan senilai uang
tunai 200.00. Dikatakannya juga, tidak
semua marbot di kota Mataram yang memperoleh santunan, mereka kita pilih sesuai
dengan rekomendasi dari kelurahan. Siapa yang mendapatkan surat rekomendasi
dari kelurahan mereka bisa menerima santunan. “Sebenarnya, marbot di Kota
Mataram sangat banyak, dalam satu masjid bisa marbotnya lebih dari satu orang,
namun kita ambil di tiap masjid satu orang marbot saja” terangnya.
Pembagian santunan untuk para
marbot se-kota Mataram ini merupakan agenda rutin tiap tahun yang dilakukan
oleh Bazda kota Mataram setiap triwulan ketiga. “Jadi dalam setahun kami
memberikan santunan kepada para marbot selama empat kali, untuk triwulan
keempat di tahun 2013 ini akan kami salurkan pada desember mendatang”
ungkapnya. (dys)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar